Warta Santo Yohanes Maria Vianney
Senin Biasa Pekan I Prapaskah, 7 Maret 2022
💕 Empati Kepada Sesama
Selamat pagi saudara-saudari yang dicintai Tuhan.
Kita hidup bersama dengan orang lain.
Sikap, kata, dan tindakan kita kepada sesama sangat menentukan kehidupan kita di masa mendatang.
Dalam wejangan tentang penghakiman terakhir Tuhan Yesus memberikan pesan sangat mendalam bahwa apa yang kita lakukan untuk sesama, terutama yang menderita, kita melakukan untuk Dia (Matius 25 : 31-46).
Orang yang akan masuk Kerajaan Surga adalah orang yang melakukan tindakan baik kepada sesama.
"Dan Raja itu akan berkata pada mereka yang di sebelah kanan-Nya: Mari, hai kamu yang diberkati oleh Bapa-Ku, terimalah Kerajaan yang telah disediakan bagimu sejak dunia dijadikan".
Surga adalah anugerah Tuhan, tetapi apa yang kita kita lakukan untuk sesama menjadi penentu kehidupan di masa mendatang.
Kita diberi kemampuan oleh Tuhan untuk melakukan tindakan baik, apakah kita mau dan tulus melakukannya atau tidak.
Wejangan Tuhan Yesus ini disebut wejangan eskatologis karena terkait dengan hidup setelah kematian.
Tetapi hidup mendatang sungguh ditentukan oleh cara hidup dan cara kita memperlakukan sesama selama hidup di dunia.
Dalam diri sesama, terutama yang menderita, Tuhan Yesus hadir.
"Maka Ia menjawab mereka: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang tidak kamu lakukan untuk salah seorang dari yang paling hina ini, kamu tidak melakukannya juga untuk Aku".
Tuhan Yesus meminta para murid untuk memiliki hati bagi sesama yang menderita.
Kita harus bertindak proaktiv, artinya melangkahkan hati dan kaki menjumpai sesama, melakukan tindakan baik, dan memihak mereka.
Apa yang kita lakukan untuk sesama, kita lakukan untuk Tuhan Yesus.
Dalam diri sesama terutama yang menderita, Tuhan Yesus hadir.
Saudara-saudari yang terkasih.
Masih adakah perhatian dan hati kita untuk sesama?
Masihkah kita memiliki empati untuk sesama yang menderita?
Empati adalah situasi batin yang membuat seseorang merasa atau mengidentifikasi dirinya dalam keadaan perasaan atau pikiran yang sama dengan orang lain.
Mari dalam aktivitas hari ini, kita melakukan tindakan baik untuk sesama karena kita sama dengan melakukan untuk Tuhan Yesus.
Selamat beraktivitas.
Berkah Dalem 🙏❤
Sumber; Fb Wan Ping
Post a Comment
Terima kasih telah mengunjungi laman Paroki Yesus Kerahiman Ilahi Aeramo. Silahkan tinggalkan komentar jika bermanfaat.